BEAUTY & HEALTHRELATIONSHIP

Tak Hanya Secara Fisik, Ini Bentuk KDRT yang Wajib Diketahui

Ilustrasi KDRT (foto: Pexels/Karolina Grabowska)

Kasus kekerasan dalam rumah tangga atau KDRT yang dialami selebgram Cut Intan Nabila masih terus disorot publik. Hal ini menjadi perhatian, lantaran KDRT hingga kini masih sering terjadi, terutama pada wanita.

Dilansir dari laman Komnas Perempuan, KDRT merupakan kekerasan berbasis gender yang terjadi di ranah personal. Bukan hanya terjadi antara suami istri, namun juga bisa dialami anggota keluarga lainnya, seperti anak. Pun bisa terjadi saat masih pacaran.

Namun tak hanya secara fisik, KDRT bisa terjadi dalam berbagai bentuk. Berikut bentuk-bentuk KDRT yang wajib kamu ketahui dilansir dari Halodoc.

1. Kekerasan Emosional

Terkadang kekerasan emosional bisa menyebabkan efek yang lebih buruk dari pada kekerasan fisik. Ini beberapa tindakan dalam kekerasan emosional:

  • Pasangan mempermalukan kamu di depan umum, seperti menghina atau mengkritik
  • Pasangan mengabaikan perasaan kamu
  • Menelantarkan pasangan atau anak
  • Menghina seseorang dalam suatu kelompok
  • Kamu sering merasa takut pada pasangan
  • Mengubah kebiasaan atau perilaku tertentu demi menghindari pasangan marah
  • Pasangan menuduh kamu selingkuh
  • Kamu dilarang bersosial dengan orang lain, termasuk keluarga

2. Kekerasan Fisik

Yang paling mudah dikenali adalah bentuk kekerasan fisik. Hal ini lebih sering terjadi pada wanita. Beberapa tindakannya antara lain:

  • Memukul, mendorong, mencekik, menampar, menjambak menendang hingga melukai
  • Melempar benda pada pasangan
  • Menggunakan senjata tajam sebagai bentuk mengancam
  • Melukai dan mengurung di suatu tempat atau ruang kecil
  • Pembunuhan

3. Intimidasi dan Ancaman

Bentuk KDRT berikutnya yakni kerap melakukan intimidasi atau ancaman kepada pasangan. Diantaranya adalah:

  • Pasangan terus menerus mengikuti dan memaksa ingin tahu keberadaan kamu
  • Pasangan membuang atau menghancurkan barang milik kamu
  • Pasangan mengontrol pakaian yang kamu kenakan ataupun makanan yang kamu konsumsi
  • Uang yang kamu pegang dibatasi, sehingga kamu tidak dapat membeli kebutuhan penting untuk diri sendiri atau anak.
  • Pasangan selalu mengancam akan membunuh dirinya sendiri atau membunuh anak kamu

4. Kekerasan Seksual

Bentuk kekerasan seksual ini merupakan tindakan menghina atau merendahkan tubuh hingga organ reprosuksi seseorang, ataupun menyerang. Hal ini bisa menyebabkan gangguan kesehatan mental. Beberapa tindakanya seperti ini:

  • Pemaksaan kegiatan seksual
  • Melarang penggunaan alat kontrasepsi
  • Memaksa pasangan untuk menyaksikan tayangan pornografi demi memuaskan ekspetasi seksual.
  • Menuduh pasangan melakukan pergaulan bebas
  • Pasangan menyakiti kamu selama melakukan hubungan seksual
  • Memaksa berhubungan seksual tanpa menggunakan pengaman atau kondom
  • Memaksa melakukan kegiatan seksual yang tidak diinginkan

5. Kekerasan Finansial

Bahkan, kekerasan finansial pun termasuk dalam bentuk KDRT. Diantaranya yakni:

  • Mengontrol kapan uang bisa digunakan sesuai kehendak pasangan
  • Menyangkal hak pasangan untuk bekerja atau mempunyai penghasilan sendiri
  • Semua rekening bank harus atas nama pasangan

Itulah beberapa bentuk KDRT yang wajib diketahui dan diwaspadai. Jika mengalami gangguan kesehatan mental baik ringan ataupun parah karena kondisi di atas, sebaiknya segera lakukan pemeriksaan pada dokter spesialis atau minta bantuan pada pihak tertentu.