EVENT

Anniversary ke-4, FMD Management Gelar Fashion Show Tanpa Batas

Fira (paling depan) dan para model disabilitas lainnya saat show. (Foto. Fiella)

Fira Modeling Disabilitas (FMD) Management merayakan anniversary ke-4 pada 16 Februari 2025. Momen itu ditandai dengan acara bertajuk Runway of Possibilities: Fashion Show Tanpa Batas untuk Menggapai Mimpi Anak-Anak Istimewa. Kegiatan ini digelar di atrium BG Junction Surabaya, Minggu (16/2).

Dalam event tersebut, puluhan disabilitas tampil memukau dengan beragam aksi, mulai menari, peragaan busana hingga modern dance. Pastinya tak mudah untuk menyiapkan berbagai penampilan itu. Mengingat para performers adalah anak-anak hingga remaja penyandang tuna rungu, tuna wicara, tuna daksa hingga autis dan down syndrome.

Penampitan tari yang memukau. (Foto. Kimi)
Penampilan tari kipas yang butuh kreatifitas. (Foto. Kimi/Eme)

Namun bukan Esti Yuniarti Maharini kalau tidak bisa mewujudkannya. Dialah sosok di balik penampilan anak-anak disabilitas yang memukau tersebut. Dia pula yang melatih menari hingga mengarahkan mereka ketika di atas panggung. Selain Esti, Desi Ramadhani Maghfiroh Ayu Putri atau yang kerap disapa Fira juga punya peran tak kalah penting. Dialah yang membuat para difabel punya kemampuan modeling dan fashion show.

Fira sendiri adalah putri Esti Yuniarti Maharini yang juga penyandang tuna rungu. Bersama sang ibu, dia mendirikan FMD Management pada 2021. “Sebenarnya FMD muncul karena permintaan Fira. Dia ngeliat temen-temennya kalau diajak lomba, ikut fashion show itu gak mau karena gak percaya diri, takut, malu,” ungkap Esti ditemui di sela-sela acara. 

Esti Yuniarti Maharini (paling kanan) dan Iis Hendro Gunawan (tengah baju hitam) bersama para disabilitasyang tergabung dalam FMD Management. (Foto. Kimi)

Fira memang punya kemampuan modeling yang cukup mumpuni. Mahasiswi Desain Komunikasi Visual Angkatan 2020 di Universitas Negeri Surabaya itu bahkan sudah pernah tampil di berbagai event di Indonesia hingga mancanegara. Inilah yang mendasarkan Esti termotivasi mendirikan FMD Management.

Hingga kini sudah 38 penyandang disabilitas yang tergabung dalam management tersebut. Meskipun modeling menjadi tajuk pada penamaannya, FMD Management tidak hanya berfokus pada kelas modeling atau peragaan busana, namun juga terdapat dance, beauty class, public speaking, photoshoot, tari tradisional hingga bahasa isyarat.

Di anniversary ke-4 FMD Management sendiri tak hanya pentas seni dan fashion show yang ditampilkan. Acara itu juga dimeriahkan dengan talk show yang mendatangkan dua narasumber dari Universitas Negeri Surabaya, Fitrania Maghfiroh, M.Psi. Selain itu hadir pula Diah Ekasari M.Pd. Selain itu hadir pula Ketua Dharma Wanita Persatuan Inspektorat Provinsi Jawa TimurIis Hendro Gunawan yang juga penasehat FMD Management. *fie