EVENT

Seru! 30 Teman Tuli Motret Kebun Binatang Surabaya

Sebanyak 30 anak tuli mengikuti klinik fotografi di Kebun Binatang Surabaya (KBS), Sabtu (1/6) lalu. Didampingi orangtua, anak-anak tuli berusia 7 hingga 15 tahun ini mendapatkan kesempatan belajar memotret menggunakan gawai dengan didampingin Mamuk Ismuntoro, fotografer profesional yang juga pendiri Matanesia.

“Hari ini adik-adik akan mendapatkan pengalaman baru tentang bagaimana trik memaksimalkan smartphone untuk fotografi,” ujar Mamuk Ismuntoro.

Kegiatan motret di KBS bertajuk Keluarga Seru Hore itu merupakan rangkaian dari acara ‘Teman Tuli Motret Suroboyo’ yang digelar sejak 26 Mei 2024. Sebelumnya, 60 anak dan remaja tuli mengikuti klinik indoor di Surabaya Suite Hotel.

Dari semua peserta, akhirnya dipilih 30 terbaik untuk diajak hunting foto bersama di Kebun Binatang Surabaya. Anak-anak tuli dengan pendampingan orang tua mereka antusias mengikuti rangkaian acara yang dipusatkan di Gedung Perpustakaan KBS .

Sementara itu, Leo Arie Budiman, founder komunitas Disabilitas Berkarya sekaligus inisiator Teman Tuli Motret Suroboyo dan Keluarga Seru Hore, berharap acara ini akan jadi wadah para teman tuli untuk berkreatifitas.

“Acara ini juga didukung penuh Konjen Australia, family gathering dan klinik fotografi anak ini adalah bagian dari program pendidikan fotografi bagi teman-teman difabel,” ungkapnya. Sebelum klinik fotografi fotografi, peserta mengikuti fun games yang dipandu Bunda Inge dari Semesta Rumah Kita (Serut). Kegiatan ini juga bentuk kolaborasi antara Disabilitas Berkarya bersama Cerita Tuli, TIBA, Serut dan Matanesia. *ami