Kunjungi Masjid Muhammad Cheng Hoo Surabaya, Kemenpar Galakkan Wisata Religi Bareng YHMCHI
Kementerian Pariwisata (Kemenpar) melakukan kunjungan ke Masjid Muhammad Cheng Hoo Surabaya, Rabu (5/12). Rombongan yang terdiri atas Taufik Nurhidayat (Kapokja Kerjasama Terpadu), I Made Dodi Narindra (Analis Kebijakan Ahli Madya) dan dua Analis Kebijakan Ahli Muda, Prima Sukma Pawestri serta Rina Irawati itu bermaksud membangun kerjasama paket wisata religi dengan Yayasan Haji Muhammad Cheng Hoo Indonesia (YHMCHI).
Wisata religi memang jadi potensi karena jumlah peminatnya yang besar. Apalagi kalau objek wisatanya memiliki nilai Sejarah dalam penyebaran agama di Indonesia. Sementara Masjid Cheng Hoo punya daya tarik tersebut.
“Harapannya ke depan, kami akan membuat paket-paket wisata yang nantinya kami serahkan kepada mitra travel online kami di sini. Semoga dengan kerjasama paket wisata ini, Masjid Cheng Hoo menjadi lebih dikenal lagi dan meningkatkan jumlah kunjungan ke Masjid Cheng Hoo,” kata Taufik Nurhidayat.
Meningkatnya kunjungan wisata religi tersebut pastinya akan berdampak pada ekonomi Masyarakat. Yaitu dengan terbukanya lapangan-lapangan pekerjaan serta bertumbuhnya UMKM-UMKM. “Dalam hal ini, pemerintah sangat mendukung program-program paket wisata religi ini,” lanjut Taufik.
Ketua YHMCHI H. A Nurawi menyambut baik kerjasama tersebut. Dia juga mengakui, meski Masjid Cheng Hoo Surabaya telah 10 besar objek wisata religi di Jawa Timur, namun jumlah pengunjungnya masih dikategorikan sedikit. “Semoga dengan kerja sama ini bisa semakin meningkatkan pariwisata dan wisatawan mancanegara,” katanya.
Selain H. Nurawi, rombongan Kemenpar juga disambut sejumlah pengurus YHMCHI-PITI lainnya. Hadir pula dalam kunjungan tersebut adalah CEO Djalanin.com Dion Sultan, Mice Organizer Afin Murtie dan Pimpinan redaksi FENEWS Ami Haris. *
