Puluhan Pelajar SD di Surabaya Belajar Ngonten di Workshop Content Creator for Kids

Workshop dengan tajuk How to be Content Creator For Kids yang digelar FENEWS di Grand Darmo Suite, Surabaya pada Sabtu (9/10) lalu berjalan dengan sukses.

Workshop yang didukung oleh Biodef dan Grand Darmo Suite ini bertujuan agar anak-anak dapat menuangkan kreativitasnya dalam menggunakan gadget. Kegiatan ini diikuti oleh puluhan peserta dari berbagai SD di Surabaya.

Para peserta diberikan materi tentang membangun karakter dan tutorial mengedit video oleh ahlinya. Setelah mendapatkan materi, peserta diberi waktu untuk mengeksplor beberapa area di Grand Darmo Suite untuk pengambilan video masing-masing peserta.

Area yang digunakan seperti area depan, lobby, rama-rama (belakang receptionis) swimming pool & gym, serta restaurant. Setelah dirasa cukup untuk pengambilan video, peserta diberi waktu untuk mengedit sesuai kreativitas masing-masing. Workshop ini juga diselingi dengan mini games berhadiah, menambah semarak dan antusias peserta.

Setelah video terkumpul dipilihlah 10 konten terbaik, yang kemudian dipilih lagi untuk menjadi 5 juara. Dan nama-nama yang berhasil terpilih, yaitu: Shafina Dhifa (Juara 1), Aisyah Ayudya (Juara 2), Arshaka (Juara 3), Queen Nabila (Harapan 1), dan Naura Cleo (Harapan 2).

“Acara ini bagus sekali, karena yang mereka dapat bukan hanya jadi Youtuber tapi nanti berguna sekali di sekolah, kayak untuk presentasi juga jadi juru konten disekolah. Ide anak-anak itu lebih ngeri, lebih luas dari orang dewasa,” ujar Eko Wahyudi, pemateri Character Trainer.

Eko berharap akan ada batch selanjutnya dengan peserta yang lebih banyak, serta mengajak kontribusi bagi peserta di batch 1 untuk jadi tutor sebaya pada event selanjutnya. “Saya harapkan ada batch ke-2, dan ada dari batch 1 ini yang jadi tutor sebaya di batch selanjutnya,” pungkas Eko.

Hani, pemateri Conten Creator juga berharap acara serupa akan lebih banyak diadakan di berbagai area publik. “Pesertanya antusias banget, bikin aku makin semangat juga buat sama-sama belajar ngonten bareng adik-adik ini. Semoga akan ada lebih banyak acara kayak gini dan lokasinya di area publik kayak taman gitu,” ucap Hani saat ditemui disela-sela acara.

“Semoga semua peserta tetap semangat ngonten,terus berkreasi dan berkarya dari konten itu dan peluang buat jadi selebgram go internasional juga,” pungkasnya.

Samirah, salah satu orang tua peserta dengan keterbatasan Cerebral Palsy merasa senang dengan acara karena dapat membantu anaknya, Syifa dalam mengembangkan minat putrinya di bidang editing video. “Memang sebelumnya dia sudah suka edit di canva, dia bilang mau cari apa, kita yang bantu carikan. Untuk edit Capcut itu dia yang arahin saya yang bantu cari gitu. Mudah-mudahan lebih detail lagi ya, karena tadi kan masih dasar-dasarnya,” ujarnya.

Pesertanya pun sangat antusias dan menyampaikan perasaan senangnya dalam acara workshop ini. “Perasaannya seneng soalnya bisa jawab pertanyaan tadi, dan dapet hadiah juga. Banyak yang dipelajari, dan mau ikut lagi kalo ada acara gini lagi,” ungkap Ilham peserta dari SD Muhamadyah 6.

“Seneng banget, sebelumnya pernah edit tapi hasilnya jelek, setelah materi hari ini bisa nambah skill editing dan dapet juara juga,” terang Arshaka, peserta dari SD Muhammadyah 16 selaku juara 3. Hal serupa juga disampaikan Alric, Naura, dan Ken. *cis